Transcript dari video, captured by youtube transcription:
hello everyone,
Di dalam pelajaran ini kita akan melihat mengapa Rasul Paulus mengatakan, "jangan izinkan siapapun menghakimi kamu dalam hal makan atau dalam hal minum, waktu kamu makan dan minum pada saat holiday New Moon dan Sabbath days!"
Kata "therefore" atau "oleh sebab itu", tentu saja ada sebabnya, dan sebabnya, kita lihat di ayat 14; dikatakan disitu bahwa the "handwriting of ordinances" yang sudah disingkirkan dan dipakukan
ke kayu salibnya, Tuhan Yesus dan kata handwriting ini adalah the record of debt, atau "Cheirographon" Karena handwriting atau record of debt sudah dipakukan ke kayu salib Tuhan Yesus, oleh sebab itu jangan kamu dihakimiwaktu kamu makan dan minum di saat-saat Holiday New Moon and Sabbath Days;
Jadi apa sebenarnya yang dipakukan ke kayu salib yang adalah the handwriting of ordinances
atau the record of debt?
Di Yesaya 44 ayat 22, kita lihat yang di blotted out adalah kita punya pelanggaran-pelanggaran atau dosa-dosa; dan upah dosa adalah kematian, artinya karena Tuhan Yesus sudah mati di kayu salib, Tuhan Yesus sudah membayar kita punya hutang, yaitu kematian; sehingga Rasul Paulus mengatakan:
"Oleh sebab, itu jangan izinkan seorangpun menghakimi kamu waktu kamu meat and drink"
Kita baca di Acts of the Apostles (AA 404.1), pemimpin-pemimpin gereja di Yerusalem, yaitu murid-murid Tuhan Yesus, mereka tidak mau menyesuaikan atau kompromi dengan mengizinkan orang-orang masih melakukan atau merayakan THE CEREMONIAL LAW, dan ini tentu saja terjadinya setelah kayu salib, dan
mereka tahu bahwa dengan orang-orang Kristen yang menerima pekabaran the GOSPEL ini, dengan mereka tidak mau merayakan THE CEREMONIAL LAW yang sudah dipakukan ke kayu salib, mereka akan
dibenci oleh orang-orang Yahudi dan akan dianiaya.
Orang-orang Sanhedrin sangat menentang pekerjaan Injil ini, dan banyak orang mengikuti Rasul Paulus untuk menghalang-halang pekerjaan penginjilan ini, dan seandainya orang-orang yang percaya dengan ajaran yang diajarkan murid-murid Tuhan Yesus termasuk Rasul Paulus, seandainya mereka percaya dengan
tidak menjalankan THE CEREMONIAL LAW mereka akan di condemn atau dihakimi di hadapan orang-orang Sanhedrin sebagai pelanggar hukum dan mereka akan di punish sebagai orang-orang murtad dari
agama orang Yahudi.
Jadi dari kutipan ini kita bisa lihat Mengapa Rasul Paulus bilang jangan kamu dihakimi, atau dicondemn waktu kamu tidak merayakan THE CEREMONIAL LAW atau bawa korban-korban persembahan yang melambangkan kematian Tuhan Yesus di kayu salib, waktu kamu meat and drink di Holyday, New Moon and Sabbath Days.
Transcript dari video, captured by youtube transcription:
hello everyone,
Di dalam pelajaran ini kita akan melihat mengapa Rasul Paulus mengatakan, "jangan izinkan siapapun menghakimi kamu dalam hal makan atau dalam hal minum, waktu kamu makan dan minum pada saat holiday New Moon dan Sabbath days!"
Kata "therefore" atau "oleh sebab itu", tentu saja ada sebabnya, dan sebabnya, kita lihat di ayat 14; dikatakan disitu bahwa the "handwriting of ordinances" yang sudah disingkirkan dan dipakukan
ke kayu salibnya, Tuhan Yesus dan kata handwriting ini adalah the record of debt, atau "Cheirographon" Karena handwriting atau record of debt sudah dipakukan ke kayu salib Tuhan Yesus, oleh sebab itu jangan kamu dihakimiwaktu kamu makan dan minum di saat-saat Holiday New Moon and Sabbath Days;
Jadi apa sebenarnya yang dipakukan ke kayu salib yang adalah the handwriting of ordinances
atau the record of debt?
Di Yesaya 44 ayat 22, kita lihat yang di blotted out adalah kita punya pelanggaran-pelanggaran atau dosa-dosa; dan upah dosa adalah kematian, artinya karena Tuhan Yesus sudah mati di kayu salib, Tuhan Yesus sudah membayar kita punya hutang, yaitu kematian; sehingga Rasul Paulus mengatakan:
"Oleh sebab, itu jangan izinkan seorangpun menghakimi kamu waktu kamu meat and drink"
Kita baca di Acts of the Apostles (AA 404.1), pemimpin-pemimpin gereja di Yerusalem, yaitu murid-murid Tuhan Yesus, mereka tidak mau menyesuaikan atau kompromi dengan mengizinkan orang-orang masih melakukan atau merayakan THE CEREMONIAL LAW, dan ini tentu saja terjadinya setelah kayu salib, dan
mereka tahu bahwa dengan orang-orang Kristen yang menerima pekabaran the GOSPEL ini, dengan mereka tidak mau merayakan THE CEREMONIAL LAW yang sudah dipakukan ke kayu salib, mereka akan
dibenci oleh orang-orang Yahudi dan akan dianiaya.
Orang-orang Sanhedrin sangat menentang pekerjaan Injil ini, dan banyak orang mengikuti Rasul Paulus untuk menghalang-halang pekerjaan penginjilan ini, dan seandainya orang-orang yang percaya dengan ajaran yang diajarkan murid-murid Tuhan Yesus termasuk Rasul Paulus, seandainya mereka percaya dengan
tidak menjalankan THE CEREMONIAL LAW mereka akan di condemn atau dihakimi di hadapan orang-orang Sanhedrin sebagai pelanggar hukum dan mereka akan di punish sebagai orang-orang murtad dari
agama orang Yahudi.
Jadi dari kutipan ini kita bisa lihat Mengapa Rasul Paulus bilang jangan kamu dihakimi, atau dicondemn waktu kamu tidak merayakan THE CEREMONIAL LAW atau bawa korban-korban persembahan yang melambangkan kematian Tuhan Yesus di kayu salib, waktu kamu meat and drink di Holyday, New Moon and Sabbath Days.
Paragraf berikut kita baca, banyak
orang-orang Yahudi setelah mereka
menerima Injil masih ada ikatan dengan
seremonilo dan mereka siap untuk
kompromi atau menyesuaikan mereka punya
kehidupan dengan tidak menolak secara
menilo untuk dirayakan sebagai Salib
dengan berpengharapan bahwa dengan cara
begitulah mereka akan memenangkan iman
saudara-saudara mereka dan untuk
menyingkirkan terhadap mereka dan untuk
memenangkan orang-orang yang lain kepada
Kristus sebagai juruselamat mereka siap
untuk kompromi dan tidak mau
membesar-besarkan besar monilo sebagai
satu hal yang sudah dipakukan ke Salib
dan Hal inilah yang menjadi persoalan di
zamannya Rasul Paulus yang dia harus
hadapi di gereja-gereja yang dibangun
setelah tante kaos
Rasul Paulus pun menyadari bahwa selama
pemimpin-pemimpin gereja ini tetap mau
Charis terhadap Rasul Paulus karena dia
mengajarkan bahwa tidak perlu lagi untuk
merayakan sarmonilo pekerjaan mereka ini
akan selalu outer at atau bekerja
bertentangan dengan pengaruh yang dia
sedang mau mempengaruhi gereja-gereja
setelah kain salib kutipan ini lanjut
mengatakan bahwa Rasul Paulus rasa kalau
dia bisa bekerja sama secara reasonnable
untuk kompromi sedikitpun dengan
ajarannya untuk menyesuaikan besar
monello ini dia bisa menangkan mereka ke
dalam kebenaran dan menyingkirkan
halangan-halangan atau rintangan ini
untuk suksesnya penginjilannya di
tempat-tempat yang lain tetapi Tuhan
tidak memberikan otoritas ini kepada dia
untuk konsep atau mengalah atau kompromi
atau menyesuaikan ajarannya sehingga
orang bisa menerima secara manual
walaupun sudah dipakukan kekaisaran
jadi kita bisa lihat Mengapa Rasul
Paulus bilang jangan kamu dikondam atau
dihakimi waktu kamu tidak merayakan
secara monello dan mempersembahkan
korban-korban binatang yang melambangkan
Tuhan Yesus punya kematian di kayu salib
Padahal mereka lakukannya setelah Tuhan
Yesus dipakukan kekai Salib dan
janganlah izinkan siapapun menghakimi
kamu Waktu kamu tidak lakukan semua itu
karena Tuhan Yesus sudah mengenapi semua
itu di kayu salib di Bible Eko dikatakan
orang-orang Yahudi mereka selalu mau
mempersembahkan hukum dan dia punya
sermonis atau besar monilo dan mereka
lebih menempatkan pentingnya secara
monello ini di atas Injil Kristus dan
mereka menghakimi Rasul Paulus karena
dia tidak mengajarkan orang-orangnya
atau gerejanya untuk memelihara
yang adalah bayang-bayang daripada
Kristus yang sudah tidak berlaku lagi
setelah kaisalib jadi kita kembali ke
Kolose 216 kita baca dengan pengertian
kita yang baru ini telah kita baca semua
kutipan-kutipan tadi janganlah kamu
dihakimi waktu kamu tidak merayakan
secara monello mempersembahkan
korban-korban persembahan sebagaimana
yang dilakukan sebelum kayu salib waktu
kamu mid dengan break atau waktu kamu
keep the fish karena
korban-korban itu sudah dipakukan kota
salib Jadi bukan mid dengan Droid
bukan mid dengan break yang dirayakan
tahunan bulanan dan mingguan ini yang
dipakukan kegagah salib karena yang
Rasul Paulus katakan ialah jangan kamu
dihakimi Waktu mereka menghakimi kamu
karena kamu tidak mempersembahkan
korban-korban persembahan yang sudah
dilakukan ke Salib waktu amumit dengan
Drake pada saat holiday news
dan kita tahu Ini berlakunya setelah
Kaisar jadi Apakah ayat ini mengajarkan
bahwa kita tidak perlu mid dengan Drake
pada saat-saat holiday
jawabannya sangat jelas bahwa bukan itu
yang diajarkan Rasul Paulus di Kolose
2:16 melainkan yang diajarkan karena
korban-korban persembahan sudah
dipakukan kekai salib karena Tuhan Yesus
sudah menggenapi semua itu oleh sebab
itu jangan izinkan siapapun menghakimi
kamu Waktu kamu lakukannya pada holiday
New Moon dengan sahabat guys semoga
kebenaran ini saintifie kita karena
hanya kebenaran lah yang akan sampai
kata lain dari kesalahan-kesalahan yang
kita lakukan
atau pengertian kita yang salah sebelum
kita mempelajari kebenaran firman Tuhan
juga
[Musik]
Indonesian (auto-generated)
AllRecently uploaded
comments to follow soon